Dynamic Meet Sporty Design
Kalau dilihat sekilas, memang Anda tidak bisa langsung membedakan bagaimana desain dari Suzuki All New Swift dibanding generasi sebelumnya. Tapi cobalah pandangi berlama-lama dan mendetil disetiap sudutnya. Maka Anda akan menemukan jawaban inilah The All New Swift bukan sekedar facelift maupun major change.
Lihat saja bagian front facia. Harus diakui Suzuki All New Swift kini tampak lebih membulat, mulai dari bentuk headlamp yang membesar, tarikan garis desain bonet yang lebih rounded, hingga bentukan bumper yang desainnya tidak lagi agresif.
Bentuk yang membulat juga terus mengekor hingga ke buritan. Walau jika dilihat dari sisi besain kaca sedikit tampil lebih slim, namun Suzuki All New Swift punya bokong yang makin seksi jika dibandingkan Suzuki Swift generasi sebelumnya. Bentuk rearlamp yang ikut melebar juga turut menyumbang kesan membulat.
Masuk ke interior, Suzuki menyajikannya dengan tema yang lebih sporty. Keseluruhan kabin dibalut nuansa hitam dengan hanya menyisakan sedikit aksen silver beberapa titik seperti dahsboard, kisi-kisi AC, lingkar kemudi, dan tuas transmisi.
Walau secara keseluruhan desainnya tetap sama dengan Suzuki Swift terdahulu, tapi All New Swift sudah menggunakan jok depan model semi bucked. Jok model ini selain terlihat lebih sporty tapi juga sekaligus memberikan kenyamanan ekstra karena tubuh pengemudi dan penumpang depan seakan ditopang sempurna oleh jok.
Lincah Bermanuver
Kalau ada yang bilang Suzuki All New Swift cuma berubah tampang, berarti Anda salah besar! Coba saja lihat spesifikasi pada brosur yang disediakan, atau jika Anda mengerti teknis, buka kamp mesin. Disitu teronggok segelondong mesin K14B yang benar-benar baru dibanding Suzuki Swift sebelumnya.
Menggunakan teknologi DOHC VVT Multi-Point Injection, mesin 1.372 cc ini memang memiliki kapasitas silinder yang lebih kecil dibanding Suzuki Swift terdahulu, tapi jangan lantas berfikir buruk, karena K14B masuk dalam "keluarga" K-Series engine racikan Suzuki yang terkenal punya akselerasi baik, top speed yang mumpuni, tapi tetap irit bahan bakar.
Suzuki mengklaim All New Swift sanggup menghasilkan tenaga 93,6 HP pada 6.000 rpm dengan torsi 130 Nm di 4.000 rpm. Dalam pengujian dalam kota, sensasi mengendari Suzuki All New Swift cukup berbeda dibanding pendahulunya.
Menggunakan transmisi 4-speed matik, tenaga mengalir lembut pada putaran bawah. Tapi ketika diajak kickdown dengan menginjak pedal gas secara penuh, maka mobil sanggup berakselerasi lebih cepat mengikuti kemauan pengendara. Sayangnya ketiadaan tiptronic maupun padlle shift membuat pengemudi kurang leluasa mengatur posisi gigi untuk akselerasi yang lebih cepat, karena pada tipe transmisi automatic hanya tersedia pilihan posisi gear di D, 2, dan L.
Suzuki Swift yang terkenal punya handling hebat di kelasnya juga mengundang rasa penasaran kami bagaimana dengan kemampuan manuver Suzuki All New Swift. Ditopang suspensi jenis McPherson Strut dan Coil Spring di depan dan Torsion Beam plus Coil Spring di belakang, maka kami menemukan sensasi yang sama baiknya untuk handling Suzuki All New Swift.
Melesat di tengah kondisi jalan raya perkotaan seperti Jakarta dengan volume kendaraan lain yang cukup padat bukan hal sulit bagi Suzuki All New Swift. Handlingnya masih tetap baik, stirnya juga cukup nyaman dikontrol tidak terlalu enteng atau terlalu berat. Kalau boleh kami jujur, mengendarai Suzuki All New Swift tidak jauh berbeda dengan ada dibalik kemudi Suzuki Ertiga. Bedanya dimensi mobil yang lebih mungil memberikan efek manuver yang jauh lebih baik dibanding Ertiga.
Smooth and Roomy Interior
Pihak SIS mengklaim jika Suzuki All New Swift punya wheelbase yang panjang dibanding kompetitornya di kelas small hatchback. Benarkah? Dengan dimensi 3.850 mm x 1.695 mm x 1.510 mm, Suzuki All New Swift punya jarak sumbu roda (wheelbase) 2.430 mm. Artinya hatchback berlogo "S" ini punya dua kelebihan, handling yang lebih baik dan legroom interior yang lebih lapang.
Ketika kami rasakan sendiri berada di kabin Suzuki All New Swift, dibagian depan saat ada sebagai sopir, kami merasa cukup nyaman. Posisi duduk pas untuk postur tubuh kami yang tidak terlalu kurus dan tidka terlalu gemuk. Lutut juga tidak mentok ke dashboard karena jok pengemudi bisa dimundurkan cukup jauh. Visibilitas ke depan, samping dan belakang juga baik, pilar A tidak menghalangi pandangan saat akan bermanuver.
Pun demikian ketika duduk sebagai penumpang. Dibagian depan, sama nyamannya dengan saat kami duduk dibalik lingkar kemudi. Sementara ketika duduk di jok penumpang belakang, kami masih merasakan seperti duduk di Suzuki Swift terdahulu hanya ruang kaki lebih lega.
Ruang kabin yang lebih lega ini tentu bisa menjadi nilai tambah untuk Anda keluarga muda yang tengah mencari mobil compact tapi nyaman untuk seluruh anggota keluarga.
Penambahan Fitur
Jika Anda pengguna kendaraan pribadi yang tiap harinya menggunakan mobil untuk menunjang aktifitas, tentu fitur keselamatan, kenyamanan, dan hiburan jadi faktor yang patut diperhitungkan. Ini pula yang jadi perhatian SIS pada Suzuki All New Swift.
Dari sisi keselamatan, Suzuki All New Swift kini sudah dibekali dual SRS Airbags dibagian depan, Anti-lock Brake System (ABS), Electronic Brake Distribution (EBD), Rem cakram pada roda depan dan belakang, side impact beam, Keyless Entry, dan push start/stop engine.
Untuk menunjang kenyamanan Anda selama berpergian dengan Suzuki All New Swift, sudah ada fitur Noice Vibration Harshness (NVH) yang selain meredam getaran mobil juga mengurangi suara bising dari luar masuk ke kabin. Ada pula tilt and telescopic steering, Automatic AC, serta Audio system yang support fitur CD/MP3 Player, AUX-in, dan iPod Connection dengan audio steering switch.
Kalau dilihat sekilas, memang Anda tidak bisa langsung membedakan bagaimana desain dari Suzuki All New Swift dibanding generasi sebelumnya. Tapi cobalah pandangi berlama-lama dan mendetil disetiap sudutnya. Maka Anda akan menemukan jawaban inilah The All New Swift bukan sekedar facelift maupun major change.
Lihat saja bagian front facia. Harus diakui Suzuki All New Swift kini tampak lebih membulat, mulai dari bentuk headlamp yang membesar, tarikan garis desain bonet yang lebih rounded, hingga bentukan bumper yang desainnya tidak lagi agresif.
Bentuk yang membulat juga terus mengekor hingga ke buritan. Walau jika dilihat dari sisi besain kaca sedikit tampil lebih slim, namun Suzuki All New Swift punya bokong yang makin seksi jika dibandingkan Suzuki Swift generasi sebelumnya. Bentuk rearlamp yang ikut melebar juga turut menyumbang kesan membulat.
Masuk ke interior, Suzuki menyajikannya dengan tema yang lebih sporty. Keseluruhan kabin dibalut nuansa hitam dengan hanya menyisakan sedikit aksen silver beberapa titik seperti dahsboard, kisi-kisi AC, lingkar kemudi, dan tuas transmisi.
Walau secara keseluruhan desainnya tetap sama dengan Suzuki Swift terdahulu, tapi All New Swift sudah menggunakan jok depan model semi bucked. Jok model ini selain terlihat lebih sporty tapi juga sekaligus memberikan kenyamanan ekstra karena tubuh pengemudi dan penumpang depan seakan ditopang sempurna oleh jok.
Lincah Bermanuver
Kalau ada yang bilang Suzuki All New Swift cuma berubah tampang, berarti Anda salah besar! Coba saja lihat spesifikasi pada brosur yang disediakan, atau jika Anda mengerti teknis, buka kamp mesin. Disitu teronggok segelondong mesin K14B yang benar-benar baru dibanding Suzuki Swift sebelumnya.
Menggunakan teknologi DOHC VVT Multi-Point Injection, mesin 1.372 cc ini memang memiliki kapasitas silinder yang lebih kecil dibanding Suzuki Swift terdahulu, tapi jangan lantas berfikir buruk, karena K14B masuk dalam "keluarga" K-Series engine racikan Suzuki yang terkenal punya akselerasi baik, top speed yang mumpuni, tapi tetap irit bahan bakar.
Suzuki mengklaim All New Swift sanggup menghasilkan tenaga 93,6 HP pada 6.000 rpm dengan torsi 130 Nm di 4.000 rpm. Dalam pengujian dalam kota, sensasi mengendari Suzuki All New Swift cukup berbeda dibanding pendahulunya.
Menggunakan transmisi 4-speed matik, tenaga mengalir lembut pada putaran bawah. Tapi ketika diajak kickdown dengan menginjak pedal gas secara penuh, maka mobil sanggup berakselerasi lebih cepat mengikuti kemauan pengendara. Sayangnya ketiadaan tiptronic maupun padlle shift membuat pengemudi kurang leluasa mengatur posisi gigi untuk akselerasi yang lebih cepat, karena pada tipe transmisi automatic hanya tersedia pilihan posisi gear di D, 2, dan L.
Suzuki Swift yang terkenal punya handling hebat di kelasnya juga mengundang rasa penasaran kami bagaimana dengan kemampuan manuver Suzuki All New Swift. Ditopang suspensi jenis McPherson Strut dan Coil Spring di depan dan Torsion Beam plus Coil Spring di belakang, maka kami menemukan sensasi yang sama baiknya untuk handling Suzuki All New Swift.
Melesat di tengah kondisi jalan raya perkotaan seperti Jakarta dengan volume kendaraan lain yang cukup padat bukan hal sulit bagi Suzuki All New Swift. Handlingnya masih tetap baik, stirnya juga cukup nyaman dikontrol tidak terlalu enteng atau terlalu berat. Kalau boleh kami jujur, mengendarai Suzuki All New Swift tidak jauh berbeda dengan ada dibalik kemudi Suzuki Ertiga. Bedanya dimensi mobil yang lebih mungil memberikan efek manuver yang jauh lebih baik dibanding Ertiga.
Smooth and Roomy Interior
Pihak SIS mengklaim jika Suzuki All New Swift punya wheelbase yang panjang dibanding kompetitornya di kelas small hatchback. Benarkah? Dengan dimensi 3.850 mm x 1.695 mm x 1.510 mm, Suzuki All New Swift punya jarak sumbu roda (wheelbase) 2.430 mm. Artinya hatchback berlogo "S" ini punya dua kelebihan, handling yang lebih baik dan legroom interior yang lebih lapang.
Ketika kami rasakan sendiri berada di kabin Suzuki All New Swift, dibagian depan saat ada sebagai sopir, kami merasa cukup nyaman. Posisi duduk pas untuk postur tubuh kami yang tidak terlalu kurus dan tidka terlalu gemuk. Lutut juga tidak mentok ke dashboard karena jok pengemudi bisa dimundurkan cukup jauh. Visibilitas ke depan, samping dan belakang juga baik, pilar A tidak menghalangi pandangan saat akan bermanuver.
Pun demikian ketika duduk sebagai penumpang. Dibagian depan, sama nyamannya dengan saat kami duduk dibalik lingkar kemudi. Sementara ketika duduk di jok penumpang belakang, kami masih merasakan seperti duduk di Suzuki Swift terdahulu hanya ruang kaki lebih lega.
Ruang kabin yang lebih lega ini tentu bisa menjadi nilai tambah untuk Anda keluarga muda yang tengah mencari mobil compact tapi nyaman untuk seluruh anggota keluarga.
Penambahan Fitur
Jika Anda pengguna kendaraan pribadi yang tiap harinya menggunakan mobil untuk menunjang aktifitas, tentu fitur keselamatan, kenyamanan, dan hiburan jadi faktor yang patut diperhitungkan. Ini pula yang jadi perhatian SIS pada Suzuki All New Swift.
Dari sisi keselamatan, Suzuki All New Swift kini sudah dibekali dual SRS Airbags dibagian depan, Anti-lock Brake System (ABS), Electronic Brake Distribution (EBD), Rem cakram pada roda depan dan belakang, side impact beam, Keyless Entry, dan push start/stop engine.
Untuk menunjang kenyamanan Anda selama berpergian dengan Suzuki All New Swift, sudah ada fitur Noice Vibration Harshness (NVH) yang selain meredam getaran mobil juga mengurangi suara bising dari luar masuk ke kabin. Ada pula tilt and telescopic steering, Automatic AC, serta Audio system yang support fitur CD/MP3 Player, AUX-in, dan iPod Connection dengan audio steering switch.
Spesifikasi Mobil Suzuki All New Swift Terbaru 2014
Spesifikasi Suzuki All New Swift | |
Spesifikasi | Suzuki All New Swift GL & GLX |
---|---|
DIMENSI | |
Panjang (mm) | 3.850 |
Lebar (mm) | 1.695 |
Tinggi (mm) | 1.510 |
Jarak Poros Roda (mm) | 2.430 |
Jarak Pijak Depan (mm) | 1.480 |
Jarak Pijak Belakang (mm) | 1.485 |
Jarak Terendah (mm) | 140 |
Radius Putar (m) | 5.2 |
BERAT | |
Curb Weight (kg) | 970 – Tipe GL MT 990 – Tipe GL AT 980 – Tipe GLX MT 1.000 – Tipe GLX AT |
Gross Vehicle Weight (kg) | 1.480 |
MESIN | |
Tipe Mesin | K14B, DOHC, VVT |
Cylinder | 4 inline |
number of valves | 16 |
Piston Displacement (mm) | 1.372 |
Compression Ratio | 1 : 10.0 |
Diameter x Langkah (mm) | 73.0 x 82.0 |
Daya Maksimum (ps/rpm) | 95/6.000 |
Torsi Maksimum (nm/rpm) | 130/4.000 |
Sistem Pemasukan Bahan Bakar | MultiPoint Injection |
TRANSMISI | |
Perbandingan Gigi 1 | 3.545 – Tipe GL MT 2.875 – Tipe GL AT 3.545 – Tipe GLX MT 2.875 – Tipe GLX AT |
Perbandingan Gigi 2 | 1.904 – Tipe GL MT 1.568 – Tipe GL AT 1.904 – Tipe GLX MT 1.568 – Tipe GLX AT |
Perbandingan Gigi 3 | 1.310 – Tipe GL MT 1.000 – Tipe GL AT 1.310 – Tipe GLX MT 1.000 – Tipe GLX AT |
Perbandingan Gigi 4 | 0.969 – Tipe GL MT 0.697 – Tipe GL AT 0.969 – Tipe GLX MT 0.697 – Tipe GLX AT |
Perbandingan Gigi 5 | 0.769 – Tipe GL MT - Tipe GL AT 0.769 – Tipe GLX MT - Tipe GLX AT |
Perbandingan Gigi Reverse | 3.250 – Tipe GL MT 2.300 – Tipe GL AT 3.250 – Tipe GLX MT 2.300 – Tipe GLX AT |
Perbandingan Gigi Final | 4.105 – Tipe GL MT 4.375 – Tipe GL AT 4.105 – Tipe GLX MT 4.375 – Tipe GLX AT |
SASIS | |
Steering Gear | Electric Power Steering |
Rem Depan | Ventilated disc |
Rem Belakang | Disc |
Suspensi Depan | McPherson Strut & Coil Spring |
Suspensi Belakang | Torsion Beam & Boil Spring |
Ukuran Ban | 185/55 R16 |
Kapasitas | |
Kapasitas Bahan Bakar (Liter) | 42 |
Kapasitas Penumpang | 5 |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar